Catalogue

Thursday, March 10, 2011

Jalan Jalan Singapore. Cerita Zata: Bagian 1

Kami bisa jalan-jalan ke Singapore bukan karena kami kaya atau anak orang kaya. JJS kami adalah budget trip ala backpacker: pesan tiket pesawat termurah di Air Asia, menginap di hostel, makan di warung dan jalan-jalan naik MRT.  
Hope our story can inspire you. We don't need to be rich to travel the world :)

My First Time Going Abroad

Sradak sruduk sradak sruduk..begitulah gambaran persiapanku berlibur ke singapore. Hmmmm...maklumlah ini kali pertama aku ke luar negeri, seorang diri pula.

Aku baru memulai packing pada H-1 berangkat ke SQ. Sebelumnya aku hanya mempersiapkan apa-apa saja yang akan aku bawa (beli ini itu). H-1 aku pamit ke nenekku, takut-takut kalo dicariin, hehehe. Sekalian bilang minta maaf kalo nanti gak bisa kasih oleh-oleh apapun karena aku hanya membawa uang saku sebesar 400 ribu Rupiah yang sudah kutukar dengan dolar SQ. Dueeeerrrr... Nenekku cuma ketawa ngakak... Its ok, nenek n' sodara-sodaraku semua memakluminya.. Secara aku bukan anak orang kaya... Hihihihihiihihi...

Malam menjelang.. Waktuku bersiap untuk packing semua barang.
Aku sudah mempersiapkan semua barang yg akan aku bawa dan sebuah koper kecil. .....Tik tok tik tok... Ritual packing-pun dimulai.. Tik tok tik tok...

Muka yg tadinya semangat mulai berubah masam karena ternyata barang bawaanku melebihi aturan tertulis di Air Asia instruction yakni 7kg untuk kabin. Fiuuuuhhhh....panik dan gemes jadi satu... Setelah diskusi panjang dengan Dila, aku mulai panas, dan koperpun aku lempar...ahahaha. 

Sambil kesal aku berfikir dan BBM-an dengan pacar dan temanku yg sudah sering ke luar negeri. Pacarku bilang: "Sudahlah, yang penting kopermu kecil dan muat di kabin". Karena aku udik belum pernah ke luar negeri, himbauan pacar masih membuatku ragu dan kesal karena kelebihan muatan tadi. Akhirnya aku hubungi temanku, mbak Amha namanya. Dia bilang pernah membawa beban hingga 30kg ke dalam kabin tapi dia cuek aja...hahaha. Cerita ini bikin aku semangat. Akhirnya aku lanjutkan packing dengan koper kecilku, dan aku tak jadi mengurangi muatanku. Packing selesai dan akupun melanjutkan malam dengan tidur yg tak tenang menanti esok tiba.


Lovely Surprise at Adi Sucipto...
 

Excited luar biasa pagi itu rasanya, sampai-sampai ayah ibu dan adikku aku wajibkan untuk mengantarku...hehehe.
Aku sungguh nervous karena aku seorang diri berangkat menuju SQ (Dila menyusul di hari kedua karena Jumat tidak bisa dapat cuti).


 Aku di bandara Adi Sucipto
 
Sampai di bandara aku dikejutkan oleh kedatangan sahabatku, Yuyun yang ngakunya hanya mau mengantarku ke bandara. Ternyataaaaa, dia datang dengan sudah membawa tiket dan paspor di tangannya. Astaghfirullah... Aku masih bingung banget waktu itu. Lalu Yuyun bilang: "Ayo kita check-in bareng!" 
Kalimat itu yg akhirnya membuatku makin yakin kalo aku tak jadi seorang diri ke SQ. Lalu dia teriak, "Surpriseeeee!!!!" 
Yeeeeeee...gak bisa tergambarkan perasaanku saat itu luar biasa senangnya. Akhirnya aku pergi ke SQ not alone dan yang membuatku luar biasa senang karena aku ditemani sahabatku sendiri- Yuyun Widanarti. 
Kami pun bergegas check-in di dalam..ups tunggu...sebelumnya cupika cupiki dulu sama ibu dan ayah....(Woahahahahahha sok manis)...langsung check in... Setelah beberapa menit menunggu di boarding room, gate pun dibuka dan kami berdua bergegas menuju pesawat. Masukan koper dalam kabin dan hfffhhhhh...duduk di kursi pesawat. Aku duduk bertiga dengan Yuyun dan Ibu Tati (baru kenalan di dalam pesawat, hehehe.

Di dalam pesawat Air Asia
Take off position........!!!! Waaaaa mulai terbang ini pesawat.... Hmmmmm... Perjalanan memakan waktu 2 jam. Aku dan Yuyun ngobrol panjang sampai akhirnya kami berdua tertidur karena bosan...hehehe...
Dua jam sudah berlalu, Airport Changi membentang di depan mata (saking gedenya jadi pake istilah membentang)... 

bersambung...

Zata with <3 

ps: baca juga cerita Dila di sini dan di sini :) 

No comments:

Post a Comment